FUNGSI DAN JENIS PUPUK ORGANIK PERTANIAN - Tanah pertanian kita ini telah banyak menyimpan bahan-bahan kimia, baik dari pupuk kimia maupun dari obat-obatan kimia. Akibatnya tanah menjadi bantat (istilah jawa) keras dan sulit untuk diolah, ditandai dengan dangkalnya lumpur sawa (tanah sawah). Kata orang bijak Yang benar dan bijaksana adalah tidak hanya memupuk tanaman, tetapi juga memupuk tanah.
Berdasarkan kata-kata bijak di atas, mari kita gunakan bahan-bahan organik yang aman untuk kesehatan tanah kita, agar yang dihasilkan juga hasil pertanian yang sehat yang tujuan akhirnya adalah untuk membentuk manusia yang sehat untuk anak cucu kita.
JENIS PUPUK DAN BAHAN ALAMI UNTUK TANAH DAN TANAMAN:
Berdasarkan kata-kata bijak di atas, mari kita gunakan bahan-bahan organik yang aman untuk kesehatan tanah kita, agar yang dihasilkan juga hasil pertanian yang sehat yang tujuan akhirnya adalah untuk membentuk manusia yang sehat untuk anak cucu kita.
JENIS PUPUK DAN BAHAN ALAMI UNTUK TANAH DAN TANAMAN:
- Pupuk Makro
- Pupuk Mikro
- Mulsa
Pupuk makro adalah pupuk yang paling banyak dibutuhkan oleh tanaman, yaitu yang sering dikenal dengan nama NPK (Nitrogen Phospat Kalium). Zat ini, pada pupuk pabrikan terdapat pada produk urea, TSP, dan KCL.
Bahan organik dan manfaatnya yang mengandung unsur NPK (Nitrogen Phospat Kalium) adalah:
NITROGEN
Nitrogen terdapat pada:
- Azzola
- Tumbuhan kacang-kacangan
- Jerami padi
- Daun-daunan yang mengandung klorofil atau zat hijau daun
- Kotoran padat manusia dan hewan
- Kotoran cair manusia dan hewan
- untuk membentuk akar, daun, dan batang muda
- untuk menghijaukan daun
Phospat terdapat pada:
- ampas tebu
- Kotoran padat manusia dan hewan
- Kotoran cair manusia dan hewan
- sampah organik
- kompos
- azzola
- abu dapur
- menguatkan perakaran dan batang
- merangsang terbentuknya bunga
- merangsang terbentukna buah
- memaniskan rasa buah
Kalium terdapat pada:
- pelepah pisang
- batang pisang
- kotoran ayam
- urine kambing, kelinci, dan manusia
- abu kayu
- sampah organik dari kulit pisang, umbi-umbian, dan lainnya
- menguatkan perakaran
- merangsang terbentuknya bunga, buah, dan biji
- membuat bulir atau biji menjadi bernas (bahasa jawanya aos)
- membuat buah atau umbi menjadi lebih manis
- menguatkan batang tanaman
Pupuk mikro adalah pupuk yang sedikit dibutuhkan oleh tanaman tetapi mempunyai fungsi penting untuk membentuk hasil tanaman lebih bertambah sehingga hasil panen lebih baik. Pupuk mikro mengandung unsur seperti:
- Zn
- Fe
- Mg
- Co
- Cn
- dll
Bahan-bahan alami atau organik yang mengandung unsur Zn, Fe, Mg, Co, Cn adalah:
- abu kayu
- urine
- kompos
3. MULSA
Mulsa adalah bahan yang berfungsi untuk menutup tanah. Manfaat mulasa untuk tanah dan tanaman adalah sebagai berikut:
- suhu dan udara dalam tanah dapat terkendali atau ideal untuk tanaman
- tumbuhan pengganggu seperti gulma dapat terkendali
- jerami padi
- kulit kacang
- kulit jagung
- limbah pertanian lainnya atau sisa-sisa limbah panen
- pangkasan daun
- ranting-ranting pohon
Demikian FUNGSI DAN JENIS PUPUK ORGANIK PERTANIAN, semoga bermanfaat.
pengetahuan baru mengenai pupuk buat saya Pak :)
ReplyDeletewismakreatif mengucapkan
Selamat Hari Raya Idul Adha...Maaf Lahir Batin :)
Back to nature itu kata orang bijak
ReplyDeletemari kembali ke alam Kang Ucup
mari manfaatkan yang Allah berikan melalui alam
Murah, meriah, penuh manfaat, aman dan sehat
Terima kasih, selamat hari Raya Idul Adha juga ... Mohon maaf lahir batin
Makasih Kang Ucup
pupuk organik ini ternyata banyak fungsinya ya mas, bagi tanaman bisa membentuk akar, daun, dan batang muda.
ReplyDeletekalau utk manusia bisa dijadikan biogas utk memasak didapur :)
nice sharing ^_^